Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2011

Banyuwangi Etno Carnaval

Gambar
Oleh A. Choliq Baya TAK sampai tiga bulan lagi di Bumi Blambangan bakal ada even akbar berskala internasional. Itu kalau sukses dan tak ada kendala. Namanya Banyuwangi Etno Carnaval (BEC). Rencananya akan digelar 22 Oktober 2011. Agenda itu telah beberapa kali diungkap Bupati Abdullah Azwar Anas. Bahkan, ketika berlangsung Jember Fashion Carnaval (JFC) Minggu (24/7) lalu, panitia juga sempat menyinggung rencana BEC saat konferensi pers dengan para wartawan dari dalam dan luar negeri. Sebab, yang akan mendesain BEC adalah

Menembus Pelosok, Angkat Potensi Desa

Gambar
Oleh: A. Choliq Baya TAK terasa harian pagi Radar Banyuwangi yang selalu kita nikmati sebagai ‘’menu sarapan pagi’’, hari ini usianya genap 12 tahun. Seperti biasa, kami banyak menerima ucapan selamat dari para kolega, baik melalui sms, email , jejaring sosial, iklan, ucapan selamat, dan jabat tangan, bahkan datang langsung ke kantor membawa kue tart , tumpeng, atau jajan pasar. Beberapa di antaranya juga menyertakan ucapan doa, harapan, dan kritik membangun agar Radar Banyuwangi bisa tampil lebih baik dan membawa kemaslahatan umat. Tentu semua harapan dan kritik itu men

Mendorong Swasta Memacu Daerah

Gambar
Oleh: A. Choliq Baya PEMBANGUNAN di daerah tidak akan bisa bergerak dengan cepat manakala pihak swasta tidak dilibatkan. Apalagi, dalam beberapa hal pemerintah menemui banyak kendala dalam merealisir program pembangunan yang telah dicanangkan. Mulai dari masalah administrasi, birokrasi, regulasi, lambannya realisasi pencairan APBD, persoalan sumber daya manusia, dan lain sebagainya. Sehingga, kalau kepala daerah tidak kreatif, inovatif dan tidak tanggap dengan kondisi yang ada maka pembangunan di daerah akan jalan di tempat. Beruntung beberapa kepala daerah cukup tanggap dan menyadari dengan kondisi yang membelit institusi yang dipimpinnya . Diantaranya kepala daerah Kabupaten Banyuwangi dan Situbondo yang terus mencari terobosan dengan menggandeng pihak swasta. B eberapa kali kepala daerah ini mengajak pihak swasta yang dianggap bisa membantu menggarap dan mengembangkan berbagai potensi yang ada di daerah. Termasuk mendatangkan investor dari luar daerah untuk membangun daerah.