Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2012

Persewangiku Sayang, Persewangiku Malang

Gambar
Oleh A. Choliq Baya PEKAN lalu sebelum bertolak ke Madiun mengawal tim kesayangannya melawan Madiun Putra, Manager Persewangi H. Nanang Nur Ahmadi beserta beberapa jajarannya datang ke kantor menemui saya. Ia ‘’curhat’’ seputar nasib tim Persewangi yang ditanganinya. Menurutnya, Persewangi berjalan tertatih-tatih karena anggaran minim. Lantaran belum ada sumber pendanaan yang jelas, manager Persewangi itu pun harus menalangi biaya operasional, uang kontrak, dan gaji pemain, dengan uang pribadi dan utang dari PSSI. Kondisi itu tentu tidak akan bisa berlangsung lama. Sebab, kemampuan finansial pengurus Persewangi ada batasnya. Apalagi, bila tidak ada pihak lain yang peduli dan menyokong pendanaan Persewangi yang kini berlaga di pentas divisi utama Liga Primier Indonesia (LPI). Bahkan, pemerintah daerah, pengusaha, dan para sponsor, terkesan tidak peduli. Nanang pun akhirnya berpikir realistis, lebih baik menghentikan langkah Persewangi di tengah jalan dari pada dia babak belur m...